Sejarah Linux.
Linux adalah salah satu sistem operasi yang menyita banyak
perhatian para pengguna komputer di seluruh dunia. Tapi tahukah Anda dari mana
asalnya Linux itu sendiri ???
Adalah seorang mahasiswa berkebangsaan Filandia yang
merupakan orang pertama yang menemukannya. Linus Torvalds, demikianlah nama
penemunya. Tak heran jika Linux dipakai menjadi nama operating system seperti
nama penemunya. Agustus 1991, Linus mengerjakan versi 0.01. Dan pada tahun yang
sama, tepatnya pada tanggal 5 October 1991, secara resmi meluncurkan versi
0.02.
Sejarah Linux Ubuntu.
Ubuntu berasal dari bahasa Afrika yakni “Humanity to Others”
yang berarti “Kemanusiaan Untuk Sesama”. Atas dasar itulah diluncurkannya Linux
Ubuntu yang dirilis pada tahun 2004. Sistem operasi ini adalah merupakan
turunan dari sistem operasi linux yang lain, yakni Debian.
Ubuntu itu sendiri dibuat dengan tujuan : selalu gratis
tanpa adanya biaya lisensi, bersifat open source (kode terbuka), dan siap untuk
dipergunakan dalam kondisi yang stabil. Ubuntu didukung oleh perusahaan bernama
Canonical, Ltd yang memiliki tujuan untuk membantu perkembangan, distribusi,
dan promosi dari produk-produk yang bersifat open source (kode terbuka).
Perusahaan ini bermarkas di Eropa dan dipimpin oleh seseorang bernama Mark
Shuttleworth.
Sejak pertama kali diluncurkan, Ubuntu mendapat perhatian
yang sangat besar dari pengguna Linux yang lain. Hal ini disebabkan karena
kestabilan yang dimiliki oleh Ubuntu itu sendiri. Selain itu kenyamanan dan
kemudahan yang dimiliki Ubuntu menjadi daya tarik yang besar bagi pengguna
Linux di seluruh belahan dunia.
Adapun versi Ubuntu yang telah dirilis dan telah beredar
adalah sebagai berikut :
1) Versi 4.10 (Warty Warthdog).
2) Versi 5.04 (Hoary Hedgedog).
3) Versi 5.10 (Breezy Badger).
4) Versi 6.06 (Drapper Drake).
5) Versi 6.10 (Edgy Eft).
6) Versi 7.04 (Feisty Fawn).
7) Versi 7.10 (Gutsy Gibbson).
Beberapa waktu yang lalu, Ubuntu telah meluncurkan versi
terbaru mereka yakni Ubuntu 8.04 (MID Edition).
Penasaran dengan fiture terbaru mereka ??? Jangan
ketinggalan ikuti terus perkembangannya dan rasakan sendiri nikmatnya
berselanjar di Ubuntu.
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai Ubuntu, silahkan
kunjungi www.ubuntu.com dan www.canonical.com.
Share the Spirit of Ubuntu !!!
PENGENALAN LINUX
View Track
Thu, 22/05/2008 - 17:11 — Nurhadi
Kata"Linux"untuk saat ini sudah tidak asing lagi
bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa yang memiliki hobby untuk
mencoba software-software baru.Secara teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux
adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multi tasking, yang
dapat berjalan di berbagai platform termasuk prosesor Intel 386 maupun yang
lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standar POSIX. Linux dapat
berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple,
Microsoft dan Novell. Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya,
Linus Torvalds, yang sebetulnya mengacu pada suatu kumpulan software lengkap
yang bersama-sama dengan kernel menyusun suatu sistem operasi yang lengkap.
Lingkungan sistem operasi ini mencakup ratusan program, termasuk kompiler,
interpreter, editor dan utilitas. Perangkat bantu yang mendukung konektifitas,
ethernet, SLIP dan PPP dan interoperabilitas. Produk perangkat lunak yang
handal (reliable), termasuk versi pengembangan terakhir. Kelompok pengembang
yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan Linux portabel
ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang memiliki
beragam kebutuhan dan juga pengguna dapat turut serta bertindak sebagai tim
pengembang sendiri.
Sejarah Linux
Linux pada awalnya dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia
yang bernama Linus Torvalds. Dulunya Linux merupakan proyek hobi yang
diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh
Andrew Tanenbaum. Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991.
Kemudian pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux,
yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan shell bash (GNU Bourne Again
Shell) dan gcc (GNU C Compiler). Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat
lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk
pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang
jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya
Windows 9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal
ini dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang.
Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar
kelompok ini dapat berkomunikasi dengan cepat dan efisien, internet menjadi
pilihan yang sangat tepat.
Karena kernel Linux dikembangkan dengan usaha yang
independent, banyak aplikasi yang tersedia, sebagai contoh, C Compiler
menggunakan gcc dari Free Software Foundation GNU’s Project. Compiler ini
banyak digunakan pada lingkungan Hewlett-Packard dan Sun. Sekarang ini, banyak
aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk
spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki
fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu Star Office. Selain itu,
juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang
pada Linux dikenal sebagai Scilab. Linux bisa didapatkan dalam berbagai
distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux,
beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan program-program
lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada banyak sekali
distro Linux, diantaranya :
RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di
Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan
pengoperasiannya paling mudah.
Debian,distribusi yang mengutamakan kestabilan dan
kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program.
Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya.
Slackware,merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia
Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal
penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun
aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang
pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source
sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini
alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0,
ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
SuSE,distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet
another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi
pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
Mandrake,merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi
untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux
bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake.
WinLnux,distro yang dirancang untuk diinstall di atas
partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows.
WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows.
Dan masih banyak lagi distro yang lainnya
Kelebihan Linux
Di sini akan dijelaskan beberapa kelebihan dari sistem
operasi Linux/UNIX dibandingkan dengan dengan sistem operasi yang lain. Dan
berikut ini adalah beberapa fakta dari hal-hal yang menguntungkan dengan
menggunakan program dan file-file Linux/UNIX :
Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk walau
ada beberapa kondisi dimana data tersimpan di disket. Linux/UNIX memberikan
beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya
dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk atau
disket.
Ketika program dijalankan, program tersebut dijalankan dari
harddisk ke dalam RAM dan setelah dijalankan akan dinamakan sebagai proses.
Linux/UNIX menyediakan servis untuk membuat, memodifikasi
program, proses dan file.
Linux/UNIX mendukung struktur file yang bersifat hirarki.
Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi yang termasuk ke
dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking. Multitasking
sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi dapat melakukan banyak
kerjaan pada saat yang bersamaan.
Selain multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung
multiuser. Yaitu sistem operasi yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh
lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga
mendukung untuk multiconsole dimana pada saat bersamaan di depan komputer
langsung tanpa harus melalui jaringan dan memungkinkan lebih dari satu user
masuk ke dakam sistem.
Bagian Sistem Operasi
Sistem Operasi Linux/UNIX terdiri dari kernel, program
sistem dan beberapa program aplikasi. Kernel merupakan inti dari sistem operasi
yang mengatur penggunaan memori, piranti masukan keluaran, proses-proses,
pemakaian file pada file system dan lain-lain. Kernel juga menyediakan
sekumpulan layanan yang digunakan untuk mengakses kernel yang disebut system
call. System call ini digunakan untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang
dibutuhkan oleh sistem operasi. Program sistem dan semua program-program
lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode. Perbedaan mendasar
antara program sistem dan program aplikasi adalah program sistem dibutuhkan
agar suatu sistem operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi adalah
program yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu. Contoh :
daemon merupakan program sistem dan pengolah kata (word processor) merupakan
program aplikasi.
Bagian Penting Kernel Linux
Kernel Linux terdiri dari beberapa bagian penting, seperti :
manajemen proses, manajemen memori, hardware device drivers, filesystem
drivers, manajemen jaringan dan lain-lain. Namun bagian yang terpenting ialah
manajemen proses dan manajemen memori. Manajemen memori menangani daerah
pemakaian memori, daerah swap, bagian-bagian kernel dan untuk buffer cache.
Manajemen proses menangani pembuatan proses-proses dan penjadwalan proses. Pada
bagian dasar kernel berisi hardware device drivers untuk setiap jenis hardware
yang didukung.